Terbaru

Sabtu, 27 Maret 2021

Mengenal Lebih HTML CSS dan JavaScript


Dalam merancang sebuah website pastinya kita harus paham tentang apa itu HTML, CSS dan JavaScript.

Website adalah sebuah kumpulan halaman pada suatu domain di internet  yang dibuat dengan tujuan tertentu dan saling berhubungan serta dapat diakses secara luas melalui halaman depan (home page) menggunakan sebuah browser menggunakan url website.

Foto oleh Miguel Á. Padriñán dari Pexels
Foto oleh Miguel Á. Padriñán dari Pexels


HTML - Hypertext Markup Language

Hypertext Markup Language (HTML) adalah bahasa markah standar untuk dokumen yang dirancang untuk ditampilkan di peramban internet. Peramban internet menerima dokumen HTML dari server web atau dari penyimpanan lokal dan membuat dokumen menjadi halaman web multimedia. HTML menggambarkan struktur halaman web secara semantik dan isyarat awal yang disertakan untuk penampilan dokumen.

HTML dapat menyematkan program yang ditulis dalam bahasa scripting seperti JavaScript, yang memengaruhi perilaku dan konten halaman web. Dimasukkannya CSS mendefinisikan tampilan dan tata letak konten.

Elemen HTML digambarkan oleh tag, ditulis menggunakan tanda kurung sudut. Terdiri dari tag pembuka (<>) hingga tag penutup (</>) seperti Tag seperti :

<html> dan ditutup oleh </html>

Kerangka HTML terdiri atas :

  • <!DOCTYPE html> berfungsi untuk mendeklarasikan kepada komputer bahwa Anda akan menuliskan perintah dalam kode HTML.
  • <html></html> merupakan tag yang menandakan bahwa Anda memulai dan mengakhiri dokumen dalam kode HTML.
  • <head><head> diisi dengan metadata dari dokumen HTML. Seperti judul tab, deskripsi, dan lain-lain.
  • <body></body> diisi dengan konten halaman website.

HTML merupakan bahasa markup, bukan sebuah bahasa pemrograman.


CSS - Cascanding Style Sheet

Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengatur beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa pemograman. Ada banyak hal yang dapat di lakukan menggunakan CSS seperti dapat mengatur warna teks, jenis font, baris antar paragraf, ukuran kolom, dan jenis background yang dipakai. Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML.

Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda. Didalam CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen.


body  { background-color:cyan;  }

Pada baris diatas contoh dalam menggunakan CSS.  format tersebut akan membuat warna body pada HTML akan menjadi berwarna cyan. 

Ada 3 Macam dalam penulisan CSS :

  • Inline CSS
    CSS didefinisikan langsung pada tag HTML yang bersangkutan. contoh dalam penggunaan
    <p style="font-size:20pt"> tulisan ini memiliki besar font 20 point </p>

  • External CSS
    CSS didefinisikan di file terpisah menggunakan format .css. Kemudian dipanggil di dalam dokumen HTML.
    <head>
      <link rel="stylesheet"  type="text/css"  href=NamaFileCSS.css">
    </head>
  • Internal CSS
    CSS didefinisikan didalam tag <style> ...</style>  dituliskan di bagian atas (header) file HTML.
    <head>
     <style>
      p  { font-size:20pt;  }
     </style>
    </head>


JavaScript

Claudio Schwarz | @purzlbaum on Unsplash

Javascript adalah bahasa pemrograman yang awalnya dirancang untuk berjalan di atas browser. Javascript adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi dan dinamis. JavaScript sangat populer di internet dan dapat bekerja di sebagian besar penjelajah web. Javascript kini disisipkan ke dalam perangkat lunak lain seperti dalam server-side dalam server web dan basis data, dalam program non web seperti perangkat lunak pengolah kata dan pembaca PDF, dan sebagai runtime environment yang memungkinkan penggunaan JavaScript untuk membuat aplikasi desktop maupun mobile. 

JavaScript, atau yang sering disingkat JS, dapat menjadikan website lebih interaktif. Script bahasa pemrograman ini berjalan di browser, dan biasanya masuk ke library pihak ketiga untuk menyediakan fungsionalitas tingkat lanjut. JavaScript, dalam hal ini, menambahkan sifat responsif.

Penulisan kode javascript :

  • Inline
    Kode Javascript ditulis pada atribut HTML
    <a href="#" onclick="alert('Hallo!')"> Klik Disini </a>
  • External
    Kode Java Script ditulis terpisah dengan file HTML
    <body>
      <script src="fileJavascript.js"></script>
    </body>
  • Embeded
    Kode Javascript ditempel langsung pada HTML. Dapat ditul di dalam tag <head> atau tag <body>
    </head>
     <script>console.log("Hello Javascript"); </script>
    </head>

    atau

    <body>
     <script>console.log("Hello Javascript"); </script>
    </body>

Jadi dapat disimpulkan dari pembahasan diatas bahwasannya :

  1. HTML Memungkinkan kita membuat dokumen menjadi halaman web multimedia. 
  2. CSS dapat Menentukan layout, style, serta mengatur beberapa komponen dalam sebuah web.
  3. JavaScript Menyempurnakan tampilan dan sistem halaman web.

Seorang anak  IT dalam pengembangan aplikasi web terhitung wajib untuk belajar ini. Tetap semangat dalam belajar pemrograman.  Dan untuk kamu yang ingin lebih dalam dalam dunia pemrograman bisa lajut kuliah dibidang IT. Admin punya rekomendasi kampus tentu juga bisa berpeluang mendapatkan beasiswa 100% juga loh, yuk buruan cek disni : https://nurulfikri.ac.id/

Read more ...
Website Nazyli Evry