Robotic Process Automation - Photo by Testalize.me on Unsplash |
Apa Itu RPA ?
Robotic Process Automation (RPA) adalah sebuah bentuk teknologi otomatisasi proses bisnis yang bekerja mengotomasikan interaksi dengan desktop GUI pengguna akhir.
Robotic Process Automation (RPA) merupakan sebuah software robot. Software robot yang digunakan untuk melakukan task komputer yang terstruktur, rutin, berulang dan akan menjadi lebih optimal pemanfaatannya jika dilakukan dalam volume yang besar. RPA adalah sebuah teknologi baru yang potensinya masih belum direalisasi secara seutuhnya.
Dengan robot atau dikenal juga dengan istilah bot, akan meniru aktivitas manusia di dalam komputer dan mengerjakannya seperti apa yang dilakukan oleh manusia dengan waktu yang jauh lebih cepat dan akurasi 100%. Robot juga dapat bekerja 24 jam sehari dan 7 hari dalam satu minggu tanpa lelah dan berkurang kemampuannya.
Robot tersebut memungkinkan untuk mereplikasi bagaimana orang melakukan tugas yang berulang dalam suatu aplikasi (misalkan: memasukkan data, melakukan tugas yang berhubungan dengan transaksi).
Para praktisi membagi teknologi RPA dalam 3 kategori besar, yaitu:
- Probots bertugas untuk: memproses data dengan mengikuti rule sederhana dan berulang.
- Knowbots bertugas untuk: menjelajah internet untuk mengumpulkan dan menyimpan informasi spesifik tentang pengguna.
- Chatbots merupakan agen virtual yang dapat merespons permintaan pelanggan secara real time.
RPA merupakan evolusi dari 3 teknologi utama, yaitu:
- Screen scraping adalah proses mengoleksi data screen display dari aplikasi legacy sehingga data dapat ditampilkan oleh user interface yang lebih modern.
- Workflow merupakan suatu proses dalam RPA yang menghilangkan proses data entry secara manual untuk meningkatkan kecepatan, efisiensi, dan akurasi.
- Artificial intelligence merupakan system kecerdasan buatan yang dapat menjalankan tugas – tugas yang mambutuhkan intervensi dan kecerdasan manusia.
Penerapan Robotic Process Automation
- Jasa Keuangan
Menggunakan RPA untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi dalam rangka kompetisi dengan fintech. Contoh tugas yang dilakukan, pada pembayaran mata uang asing, otomatisasi pembukaan atau penutupan rekening, mengelola audit request, dan memroses klaim asuransi. - Pemerintah
Mengotomatisasi fungsi-fungsi back office/fungsi yang langsung melayani masyarakat. - Layanan Kesehatan
Mengotomatisasi proses back office dan revenue cycle management. Misalnya, menangani catatan medis pasien, klaim, dukungan pelanggan, account management, billing, pelaporan, dan analytics - Transportasi dan logistik
Mengotomatisasi pemrosesan dokumen shipping dan proses berbasis dokumen lainnya. - Energi
Mengotomatisasi tugas-tugas, mulai dari akunting sampai dengan pemeliharaan dalam rangka menjaga cost. - Telekomunikasi
Mengotomatisasi tugas-tugas repetitif terkait penyiapan dokumen. - Pelayanan pelanggan
Mengotomatisasi tugas-tugas di contact center, seperti verifikasi e-signature, mengupload dokumen yang sudah di-scan, dan verifikasi informasi untuk persetujuan atau penolakan otomatis. - Sumber Daya Manusia
Mengotomatisasi tugas-tugas divisi SD, seperti onboarding dan offboarding, pembaruan informasi karyawan, dan timesheet submission processes. - Supply Chain Management
Mengotomatisasi proses procurement, pemrosesan order dan pembayaran, memantau tingkat inventory, dan tracking shipments.
Robotic Process Automation (RPA) merupakan software “robot” untuk meniru dan mengintegrasikan tindakan manusia yang berinteraksi dalam system digital untuk menjalankan proses bisnis dengan kecepatan dan tingkat akurasi yang dapat mencapai seratus persen. Dan untuk kamu yang ingin lebih dalam pemrograman dan dabat membuat RPA nanti nya bisa lajut kuliah dibidang IT. Admin punya rekomendasi kampus, yuk buruan cek disni : https://nurulfikri.ac.id/